Bulan: Februari 2023

Umroh sesuai sunnah adalah pelaksanaan ibadah umroh yang dilakukan sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW. Pelaksanaan umroh sesuai sunnah memerlukan persiapan fisik, mental, dan spiritual yang matang, serta pemenuhan kewajiban sebagai seorang muslim.

Dalam keseluruhan pelaksanaannya, umroh sesuai sunnah meningkatkan kualitas diri sebagai seorang muslim yang taat dan bertakwa kepada Allah SWT. Pelaksanaan umroh sesuai sunnah bukanlah sekedar perjalanan fisik semata, tetapi juga perjalanan spiritual yang dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita.

Apakah Umroh Wajib atau Sunnah ?

Umroh merupakan ibadah yang termasuk ke dalam kategori ibadah sunnah dalam Islam. Artinya, pelaksanaan umroh tidak wajib dilakukan oleh seorang muslim, namun dalam hal ini dan tertulis jelas dalam Al-Quran bahwa jika dilakukan maka akan mendapatkan pahala dan kebaikan dari Allah SWT.

Sedangkan ibadah wajib dalam Islam, di antaranya adalah shalat lima waktu, puasa Ramadan, zakat, haji bagi yang mampu, dan lain sebagainya. Sedangkan umroh tidak termasuk ke dalam ibadah wajib tersebut.

Namun demikian, pelaksanaan umroh tetap dianggap sebagai ibadah yang sangat mulia dalam Islam. Bahkan, umroh memiliki beberapa keutamaan seperti memperbaiki diri, menghapus dosa, dan memperoleh pahala yang besar dari Allah SWT.

Oleh karena itu, meskipun umroh tidak wajib, tetapi sebagai umat muslim kita dianjurkan untuk melaksanakannya jika memungkinkan. Namun, jika seseorang tidak memiliki kemampuan baik dari segi waktu, kesehatan, maupun keuangan, maka tidak diperkenankan untuk memaksakan diri melaksanakan umroh.

Sejarah singkat tentang Umroh

Sedikit informasi singkat mengenai sejarah umroh yang bermula sejak zaman Rasulullah SAW dan merupakan salah satu ibadah yang dilakukan oleh umat Islam di Mekah. Sejarah umroh dapat dirunut dari peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah Islam, antara lain:

Peristiwa Hudaibiyah

Pada tahun ke-6 Hijriah, Rasulullah SAW dan para sahabat melakukan perjanjian damai dengan penduduk Mekah di Hudaibiyah. Dalam perjanjian ini, umat Islam diizinkan untuk melaksanakan ibadah umroh tanpa perselisihan selama tiga hari di tahun berikutnya.

Pembebasan Mekah

Pada tahun ke-8 Hijriah, Rasulullah SAW memimpin pasukan untuk membebaskan Mekah dari kekuasaan kaum musyrik. Setelah Mekah berhasil dibebaskan, Rasulullah SAW dan para sahabat melakukan umroh di Ka’bah.

Peristiwa Fathu Makkah

Pada tahun ke-10 Hijriah, Rasulullah SAW kembali ke Mekah untuk melakukan umroh. Kedatangan Rasulullah SAW di Mekah pada waktu itu merupakan peristiwa penting yang dikenal sebagai Fathu Makkah atau Penaklukan Mekah.

Sejak saat itu, umroh menjadi salah satu ibadah yang dilakukan oleh umat Islam di seluruh dunia. Meskipun umroh tidak diwajibkan seperti haji, namun banyak umat Islam yang ingin melaksanakan umroh sebagai bentuk pengabdian dan kedekatan kepada Allah SWT. Saat ini, ribuan jamaah dari seluruh dunia melakukan perjalanan ke Mekah setiap tahunnya untuk melaksanakan ibadah umroh.

Siapa saja yang dapat menjalankan Umroh Sesuai Sunnah ?

Melanjutkan informasi terkait umroh sesuai sunnah yang dapat dilakukan oleh setiap muslim yang sudah baligh dan mampu melakukannya baik secara fisik maupun finansial. Secara umum, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk dapat menjalankan umroh, di antaranya:

1. Islam: Seseorang harus beragama Islam untuk dapat menjalankan umroh.
2. Baligh: Seseorang harus sudah mencapai usia baligh atau dewasa untuk dapat menjalankan umroh.
3. Sehat: Seseorang harus dalam kondisi sehat dan tidak memiliki penyakit yang dapat mengganggu pelaksanaan umroh.
4. Mampu: Seseorang harus memiliki kemampuan finansial dan fisik untuk dapat melaksanakan umroh. Hal ini termasuk memiliki biaya yang cukup untuk memenuhi kebutuhan selama di Tanah Suci, seperti tiket pesawat, penginapan, transportasi, dan lain sebagainya.
5. Tidak dalam masa haid atau nifas: Wanita yang sedang dalam masa haid atau nifas tidak diperkenankan untuk melakukan umroh hingga masa tersebut berakhir.

Selain itu, terdapat beberapa persyaratan tambahan yang harus dipenuhi oleh calon jamaah umroh sunnah, seperti memiliki paspor yang masih berlaku, mengikuti vaksinasi COVID-19 sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dan memperoleh izin dari pihak berwenang untuk dapat melakukan umroh. Hal ini bisa anda tanyakan langsung melalui Mutiara Sunnah Travel dengan berkonsultasi tentang bagaimana syarat dan proses menjalankan ibadah umroh sesuai sunnah.

Macam-macam Ibadah Sunnah Umroh 

Sebagai seorang muslim pasti tahu beberapa macam kategori ibadah sunnah umroh yang dapat dipilih oleh jamaah sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial. Dalam hal ini beberapa kategori umroh yang umumnya ditawarkan oleh Mutiara Sunnah travel haji dan umroh:

Sunnah Umroh Plus

Kategori umroh ini dilengkapi dengan beberapa layanan tambahan seperti city tour dan penginapan yang lebih nyaman.

Umroh Reguler

Kategori umroh ini adalah umroh yang dilakukan dengan biaya yang lebih terjangkau, namun layanan dan fasilitas yang disediakan mungkin lebih sederhana.

Umroh Ekonomi

Kategori umroh ini menawarkan biaya yang paling terjangkau dengan layanan dan fasilitas yang minimalis.

Umroh VIP

Kategori umroh ini menawarkan penginapan dan transportasi yang lebih mewah serta layanan tambahan yang lebih lengkap.

Umroh Syiar

Kategori umroh ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan keagamaan dan kesadaran spiritual, dengan mengikuti beberapa program pelatihan dan diskusi.

Umroh Spesial

Kategori umroh ini dilakukan pada waktu-waktu tertentu seperti bulan Ramadan atau musim liburan, dan dilengkapi dengan layanan khusus seperti berziarah ke tempat-tempat suci.

Jenis-jenis kategori umroh ini ditawarkan dengan harga yang berbeda-beda, tergantung dari layanan dan fasilitas yang disediakan. Silahkan hubungi Mutiara Sunnah Travel jika anda membutuhkan informasi paket umroh sunnah terbaru saat ini, atau bisa melihat paket umroh melalui link dibawah ini :

Berapa Biaya Umroh Sunnah ?

Biaya umroh sesuai sunnah bisa bervariasi tergantung pada banyak faktor, seperti waktu keberangkatan, lama tinggal di Mekkah dan Madinah, fasilitas akomodasi, transportasi, dan biaya visa. Biaya umroh juga dapat berbeda-beda antara penyedia jasa travel umroh yang satu dengan yang lainnya.

Sebagai acuan, biaya umroh reguler dari Indonesia dapat berkisar antara 20 juta hingga 50 juta rupiah, tergantung pada paket yang ditawarkan. Ada paket umroh yang lebih murah, tetapi biasanya fasilitas yang disediakan juga lebih sederhana.

Namun, perlu diingat bahwa biaya umroh tidak hanya terbatas pada biaya paket umroh saja. Ada juga biaya tambahan seperti tiket pesawat ke kota keberangkatan, vaksinasi dan kesehatan, serta kebutuhan pribadi lainnya. Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk melakukan umroh, disarankan untuk menghubungi Mutiara Sunnah Travel dan konsultasi masalah biaya umroh sunnah Anda dan Keluarga.

Mutiara Sunnah Travel

Mutiara Sunnah adalah Travel Haji dan Umroh Sesuai Sunnah berdiri sejak 2017 yang memiliki banyak paket umroh terbaru yang bisa anda pilih sesuai dengan biaya umroh yang anda cari.

Berbagai pengalaman dalam mengelola Travel Haji dan Umroh sesuai sunnah telah kami lalui dalam meramaikan bisnis Wisata Religi dengan Paket Umroh Terbaru yang membuat jamaah nyaman dan aman.